Ada tiga variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu variabel kemampuan kerja dan motivasi sebagai variabel bebas dan penampilan kerja pegawai sebagai variabel terikat. Sampel dalam penelitian ini adalah pegawai di Kantor Pertanahan Kabupaten Demak sejumlah 35 responder. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, kuesioner dan dokumentasL
Dan hasil perhitungan diperoleh kesimpulan ada pengaruh kemampuan kerja terhadap penampilan kerja pegawai dengan Z hitung 4,46 > 2,58 Z Label 1%, ada pengaruh antara motovasi terhadap penampilan kerja dengan Z hitung 4,30 > 2,58 Z Label 1%. Serta pengujian bersama-sama antara kedua variabel bebas dengan variabel terikat diperoleh hasil x2hitung sebesar 74,46 yang kemudian dikonsultasikan dengan chi kuadrat Label dengan dengan taraf signifikan 1% sebesar 56,1 dan 5% sebesar 48,6, ternyata lebih besar dari keduanya. Dan hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif antara variabel bebas dan variabel terikat ini dibuktikan pula dengan rumus Koefisien Determinasi, dimana sumbangan yang diberikan faktor tingkat kemampuan kerja dan motivasi terhadap penampilan kerja pegawai sebesar 53,29%, sedangkan 46,71% adalah sumbangan dan variabel lain.
Saran dalam penelitian ini adalah agar manajemen didalam organisasi sejauh mungkin dilakukan dengan cara-cara yang lebih partisipatif. Ini dapat ditempuh dengan cara: melakukan pergeseran bidang tugas antar seksi, penambahan fasilitas kerja, adanya pengawasan kerja yang wajar dan beriklim direktif.