
PERPUSTAKAAN STPN
Pengarang | AGUS CAHYADI |
Penerbit | STPN Yogyakarta |
Tempat Terbit | Yogyakarta |
Tahun Terbit | 2010 |
Bahasa | Indonesia |
ISBN/ISSN | - |
Kolasi | xiii, 59 hlm.: ilus.; 30 cm |
Subjek | Harga Tanah |
Media | Skripsi |
Abstrak | |
Kebutuhan akan informasi mengenai nilai tanah sangat dibutuhkan karena kebutuhan manusia akan tanah dirasa semakin meningkat, salah satu cara untuk mendapatkan informasi tersebut adalah dengan memperoleh informasi melalui Peta Zona Harga Tanah. Tujuan dari penelitian ini adalah Membuat Contoh Pemetaan Sampel Harga Tanah Pertanian berdasarkan hasil penilaian dengan metode Pendekatan Pasar yang dapat digunakan bahan informasi baik untuk kegiatan pemerintahan maupun pembangunan di daerah tersebut. Metode Pendekatan Pasar digunakan karena merupakan metode mendasar yang paling realistik untuk menentukan nilai tanah di Desa Banaran Kecamatan Galur Kabupaten Kulon Progo. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan pendekatan kuantitatif, lokasi penelitian adalah Desa Banaran Kecamatan Galur Kabupaten Kulon Progo. Populasi meliputi seluruh bidang tanah pertanian di desa tersebut dan dalam penelitian ini sebanyak 60 sampel bidang tanah di ambil secara Proposional Random Sampling. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda dengan empat variabel independen yaitu: Jarak bidang tanah ke jalan, Kelas tanah, Produktivitas tanah dan Lingkungan serta satu variabel dependen yaitu Asumsi penawaran harga apabila harga pasar hasil transaksi tidak ada. Hasil penelitian berupa harga tiap-tiap bidang tanah. Harga tiap-tiap bidang tanah tersebut didapat dari model regresi yang terbentuk dari hasil pengolahan data lapang menggunakan analisis regresi berganda. Variabel-variabel yang berpengaruh terhadap nilai tanah pertanian tersebut terdiri dari jarak bidang tanah ke jalan, kelas tanah dan produktivitas tanah. Pada Analisis tersebut didapat angka R sebesar 0,780 menunjukkan bahwa korelasi/hubungan antara harga tanah dengan variabel-variabel yang digunakan cukup kuat (di atas 0.5). Sedangkan R Square atau kuadrat R sebesar 0,608, dengan tingkat signifikansi 0.000 yang lebih kecil dari 0.05. Hal ini menunjukkan bahwa model regresi dapat dipakai untuk memprediksi harga tanah sebagai ekspresi dari harga tanah pertanian di desa Banaran, kecamatan Galur, kabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Hasil penelitian tersebut disajikan dalam suatu bentuk Contoh Pemetaan Sampel Harga Tanah Pertanian dimana dalam peta tersebut kita dapat memperoleh informasi mengenai harga tanah dari tiap-tiap bidang tanah pertanian di desa Banaran, Kecamatan Galur, Kabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakata. |
Nomor Rak | |||||||
Nomor Panggil | |||||||
Lokasi | Ruang Referensi | ||||||
Eksemplar | 1 | ||||||
![]() Pencarian koleksi menggunakan RFID akan membantu mempercepat menemukan koleksi di rak buku. Gunakan fitur ini jika mengalami kesulitan dalam menemukan koleksi di rak buku. Untuk menggunakan fitur ini silahkan klik salah satu Tombol Pesan diatas kemudian hubungi Petugas Pelayanan Sirkulasi dengan menyebutkan Judul Bukunya. |