Semakin sempitnya tanah yang tersedia bagi penduduk menimbulkan permasalahan berupa persaingan untuk mendapatkan tempat tinggal. Salah satu upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman yaitu menerapkan kebijakan untuk memberi arahan pengembangan perumahan. Pengembangan perumahan tersebut diwujudkan dengan pembangunan rumah susun yang layak, aman, harmonis, terjangkau secara mandiri dan berkelanjutan dengan dibangunnya rumah susun Demangan di Kabupaten Sleman.

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan spesifikasi penelitian yang bersifat deskriptif analitis. Penelitian ini dilakukan di Kantor Pertanahan Kabupaten Sleman, dikosentrasikan khusus pada rumah susun Demangan. Dalam penelitian ini penulis mengambil tiga sumber data yaitu person, place dan paper. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan antara lain melalui wawancara langsung dengan Kepala Seksi Hak Tanah dan Pendaftaran Tanah Kantor Pertanahan Kabupaten Sleman dan perwakilan pemilik satuan rumah susun di rumah susun Demangan. Data yang diperoleh dalam penelitian ini kemudian dikelompokkan dan disusun secara sistematis dan untuk selanjutnya dilakukan analisis secara deskriptif kualitatif. Berdasar penelitian diketahui bahwa proses penerbitan sertipikat Hak Milik Satuan Rumah Susun di rumah susun Demangan telah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pada lokasi penelitian belum dibentuk Persatuan Penghuni Rumah Susun.