Pelaksanaan calon presiden semakin hari sudah semakin dekat, jago-jago pilihan sudah saling lirik cari pasangan dan mulai dielus oleh masing-masing botohnya. Tinggal menunggu waktu sesuai jadwal yang telah ditentukan jago-jago itu akan dilepas dikalangan tempat dimana para jago akan bertarung untuk menang. Mendekati har-hari H, suasana dari waktu ke waktu para jago dan para botoh semakin �tegang�. Untuk mengurangi ketegangan itulah kami susun buku humor ini.

Tokoh yang kami tampilkan dalam buku ini adalah tokoh-tokoh karangan belaka yang hidup di negeri Atas Angin dan tidak ada sangkut pautnya dengan siapapun. Ada banyak tingkah laku lucu yang dilakukan oleh para caleg dalam usaha untuk mengegolkan diri mereka sebagai anggota legislative. Tak urung, barang dagangan mereka pun digadaikan demi menyokong dana mereka. Meskipun kemudian semuanya berhasil, berhasil dalam arti sesungguhnya, serta berhasil dalam arti sukses. Itu membuat mereka stress karena gagal menjadi anggota legislatif. Berbagai kisah lucu ini yang disuguhkan dalam buku yang berjudul ini mulai dari pernik-pernik bagaimana memilih Caleg, kartu pemilih, bahkan usaha lebih yang mereka lakukan dalam memenangkan diri mereka dalam kontestasi pemilu. (Dj. Hartoyo)