Buku ini membahas mengenai upaya masyarakat dalam mengembangkan institusi sosial dan nilai-nilai kulturalnya. Ada delapan komunitas yang secara spesifik dipakai untuk menggambarkan adanya pembedaan berdasarkan cirri fisik tertentu yang dapat dijumpai di berbagai wilayah di Amerika Serikat.

Lebih lanjut, buku ini menjelaskan mengenai kontroversi hak kelompok minoritas yang terjadi akhir-akhir ini melalui konsep krusial dari �peran�. Dari berbagai bentuk kekuasaan politik dan ekonomi yang digunakan dalam gerakan-gerakan sosial dan berbagai bentuk putusan pengadilan, hal ini berdampak pada peningkatan martabat manusia yang hanya dapat terjadi apabila tatanan baru dalam sebuah masyarakat yang bebas, memberikan kesempatan kepada mereka yang selama ini kesempatannya dibatasi akibat karakteristik etnik.

Tatanan ini bisa memiliki bentuk yang beragam tergantung pada konteks sosial kekinian dari masyarakat. Mayoritas peran-peran ini harus ditetapkan dalam komunitas-komunitas lokal dimana manusia menciptakan kembali institusi mereka. Tesis yang disajikan dalam buku ini memberi penekanan pada pergerakan dan keberagaman sebagai warisan Amerika yang sangat penting.

Keberagaman dalam masyarakat berkontribusi terus menerus pada kebebasan manusia. Hal ini terjadi dimana demokrasi sudah tidak diragukan lagi dan revolusi para pendahulu tetap dilanjutkan. Dunia yang berubah semakin kecil akibat teknologi tidak secara otomatis membawa pada sebuah keseragaman. Kebanggaan terbesar dari sebuah negara baru adalah penghargaan pada fenomena keberagaman.

Dalam sebuah negara, kesetiaan dimunculkan seseorang melalui identifikasinya dengan wilayah, komunitas lokal, kelompok etnik, profesi, dan keluarga yang pada akhirnya akan dilihat sebagai kenyataan yang unik dari sebuah kepemilikan individu. Ada 3 tema besar yang dibahas dalam buku ini yaitu:
1) pergerakan menuju masyarakat yang tersegmentasi;
2) pergerakan menuju masyarakat yang homogen; dan
3) diversitas/keberagaman. Pembaca akan dibawa untuk memahami berbagai tantangan dalam upaya untuk mengelola sebuah keberagaman.