Dalam dunia yang dibawa ke tepi kehancuran oleh keserakahan dan kepercayaan pada kemajuan ilmu yang tak terkekang ke manakah umat manusia dapat berpaling untuk memperoleh arti hidup yang sejati? Agama adalah jawaban yang jelas. Tetapi ada banyak agama yang berbeda-beda. Tidak semuanya memenuhi kebutuhan-kebutuhan emosional dan intelektual manusia modern. Daisaku Ikeda dan para rekan pengikut ajaran-ajaran Buddhisme Nichiren Shoshu mendukung suatu agama yang rasional, menyakinkan secara intelektual, dan semesta dalam penerapan.

Dalam buku kecil, tetapi sangat penting ini, Ikeda, ketua organisasi orang-orang awam penganut agama Buddha Soka Gakkai, mengusut perkembangan Buddhisme itu dari Sakyamuni, Buddha yang pertama tercatat dalam sejarah melalui Nichiren Daishonin, pendiri Buddhisme Nichiren dan Sang Buddha dari Hari Kemudian Hukum; sampai pada masa kini dan pendirian Soka Gakkai.

Daisaku Ikeda, yang mencurahkan banyak waktunya untuk perjalanan-perjalanan dunia guna keperluan pro-mosi perdamaian kekal di antara semua bangsa, menunjukkan dengan jelas bagaimana falsafah Buddhis tentang daya hidup semesta dan tafsirnya yang terinci mengenai keadaan manusia dapat menolong manusia memahami tempatnya yang sebenarnya dalam pola kosmos dan dengan demikian hidup dalam keharmonisan dan kebahagiaan dengan hukum-hukum semesta yang menguasai segala sesuatu.