
PERPUSTAKAAN STPN

| Pengarang | Tarisa Feno Adenada |
| Penerbit | Kementerian Agraria dan Tata Ruang/BPN STPN |
| Tempat Terbit | Yogyakarta |
| Tahun Terbit | 2024 |
| Bahasa | Indonesia |
| ISBN/ISSN | - |
| Kolasi | xiv, 67 hlm. ; ilus. ; 30 cm |
| Subjek | Minyak dan gas bumi,Dampak fisik,Dampak non fisik,Sosial ekonomi,Desa Mojodelik |
| Media | Skripsi |
| Abstrak | |
Pertambangan minyak dan gas bumi di Kabupaten Bojonegoro, khususnya di Lapangan Minyak Banyu Urip, memberikan dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dan kehidupan sosial masyarakat sekitar. Keberadaan Lapangan Minyak Banyu Urip di Bojonegoro membawa beberapa perubahan pesat pada aspek sosial ekonomi masyarakat berupa perubahan pekerjaan dan pendapatan masyarakat, perubahan penggunaan tanah, kenaikan nilai tanah dan NJOP. Pada aspek perubahan pekerjaan dan pendapatan masyarakat Lapangan Minyak Banyu Urip membuka kesempatan bagi para masyarakat yang kehilangan pekerjaanya akibat adanya perubahan penggunaan tanah pertanian ke non pertanian. Keberadaan infrastruktur dan pertambangan minyak dan gas bumi tentunya membutuhkan lokasi pembangunan (tanah) sehingga terjadi perubahan penggunaan tanah yang menyebabkan adanya kenaikan nilai tanah maupun NJOP pada kawasan sekitar. Tujuan dari Penelitian ini adalah (1) Mengetahui dampak Pertambangan Minyak dan Gas Bumi terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat sekitar, termasuk perubahan pekerjaan dan pendapatan. (2) Mengetahui dampak pertambangan minyak dan gas bumi terhadap perubahan penggunaan tanah di sekitar lokasi. (3) Mengetahui dampak pertambangan minyak dan gas bumi terhadap kenaikan nilai tanah dan persebarannya disekitar lokasi. (4) Mengetahui dampak pertambangan minyak dan gas bumi terhadap kenaikan NJOP dan persebarannya disekitar lokasi. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan spasial dan statistik deskriptif. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dampak non fisik berupa perubahan pekerjaan dan pendapatan masyarakat. Meskipun tanah pertanian terbatas, mayoritas masyarakat tetap bekerja sebagai petani. Pendapatan mereka bergantung pada penggunaan uang ganti kerugian, di mana yang membeli tanah atau membuka usaha mengalami peningkatan pendapatan, sedangkan yang menggunakannya untuk gaya hidup cenderung mengalami penurunan pendapatan. Dampak fisik mencakup perubahan penggunaan tanah dan kenaikan nilai tanah serta NJOP. Pada tahun 2007, tanah didominası oleh sawah (78,94%), namun pada tahun 2024, tanah lebih banyak digunakan untuk pertambangan (42,07%). Rata-rata kenaikan nilai tanah mencapai 176%, dengan kenaikan tertinggi pada tanah tegalan dan terendah pada pemukiman. Kenaikan NJOP rata-rata sebesar 209%, dengan peningkatan terbesar pada tanah tegalan dan terkecil pada tanah sawah. Penelitian ini memberikan gambaran mendalam tentang dampak eksploitasi minyak dan gas terhadap masyarakat Desa Mojodelik | |
| Nomor Rak | 330 - D | ||||||
| Nomor Panggil | 333.598.284 Tar D | ||||||
| Lokasi | Ruang Referensi | ||||||
| Eksemplar | 1 | ||||||
PENCARIAN RFIDPencarian koleksi menggunakan RFID akan membantu mempercepat menemukan koleksi di rak buku. Gunakan fitur ini jika mengalami kesulitan dalam menemukan koleksi di rak buku. Untuk menggunakan fitur ini silahkan klik salah satu Tombol Pesan diatas kemudian hubungi Petugas Pelayanan Sirkulasi dengan menyebutkan Judul Bukunya. | |||||||