Pembangunan KCJB menjadi salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui pelayanan transportasi umum karena dengan adanya pembangunan ini dapat memudahkan aksesibilitas suatu wilayah dengan wilayah lainnya. Pembangunan KCJB ini bersifat untuk kepentingan umum karena dilakukan berdasarkan kepentingan bangsa negara dari rakyat dengan mencabut hak-hak atas tanah dan memberikan ganti kerugian yang layak berdasarkan Undang-Undang. Desa Jatimulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi merupakan salah satu wilayah yang terkena Pengadaan Tanah Pembangunan KCJB yang menyebabkan terjadinya proses pembebasan lahan di Desa Jatimulya. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dampak pembangunan KCJB terhadap kondisi sosial dan ekonomi masyarakat yang terkena dan mengetahui faktor lain yang menyebabkan terjadinya kondisi sosial ekonomi masyarakat pasca Pengadaan Tanah pembangunan KCJB dan juga mengetahui solusi untuk mengatasinya.

Pada penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode survey melalui wawancara. Hasil dari penelitian ini yaitu dampak positif dari pembangunan KCJB ini yaitu bertambahnya pendapatan masyarakat, terdapatnya lowongan pekerjaan, tetap berjalannya kegiatan saosial yang ada di masyarakat, serta tidak ada konflik antar warga maupun kesenjangan sosial antar warga. Adapun dampak negatifnya yaitu terdapatnya beberapa warga yang kehilangan pekerjaan, berkurangnya jumlah penduduk di Desa Jatimulya dan timbulnya konflik dari warga terhadap pihak PT. KCIC akibat pembangunan tower Selain itu, faktor lain yang menyebabkan terjadinya kondisi sosial dan ekonomi masyarakat di Desa Jatimulya yaitu adanya perbedaan tingkat pendidikan yang menyebabkan timbulnya perbedaan pola pikir dan gaya hidup masyarakat di desa tersebut.

Solusi untuk dampak negatif dari adanya pembangunan KCJB yaitu sebaiknya PT KCIC dapat melakukan sosialisasi terlebih dahulu terkait adanya pembangunan tower agar dapat meminimalisir terjadinya konflik sosial masyarakat serta diperlukannya tindak lanjut dari pihak PT. KCIC dalam menanggapi hasil pertemuan dengan masyarakat Desa Jatimulya yang meminta ganti rugi terkait adanya pembangunan tower yang dianggap merugikan masyarakat Desa Jatimulya tersebut. Selain itu, adapun solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi dampak negatif ekonomi di desa tersebut yaitu diperlukannya pemetaan berdasarkan aspek sosial dan ekonomi yang bertujuan untuk menemukan peluang dan kesempatan kerja bagi masyarakat sekitar.