Pemerintah menyelenggarakan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap untuk mengatasi masalah lambatnya pendaftaran tanah di Indonesia. PTSL telah diselenggarakan dari tahun 2017 dengan mentargetkan seluruh bidang tanah terdaftar dan terpetakan pada tahun 2025. Pada tahun 2022 Kantor Pertanahan Kota Batam melaksanakan PTSL dengan target 13.114 Sertipikat Hak Atas Tanah (SHAT). Namun, pada tahun anggaran berlangsung target yang terealisasi hanya 47.22%. Hal tersebut mendorong Kantor Pertanahan Kota Batam untuk menerapkan strategi percepatan dalam pelaksanaan PTSL. tahun 2023, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang diterapkan Kantor Pertanahan Kota Batam dalam pelaksanaan PTSL. tahun 2023, serta kendala yang terjadi dan solusinya.

Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif untuk mendeskripsikan strategi yang diterapkan Kantor Pertanahan Kota Batam dalam pelaksanaan PTSL secara sistematis, faktual, dan mendetail. Hasil dalam penelitian ini adalah strategi percepatan pengumpulan data fisik yang diterapkan hanya merupakan pelaksanaan Juknis PTSL. tahun 2023, sementara itu strategi percepatan pengumpulan data yuridis yang diterapkan termasuk dalam konsep strategi menurut Nawawi (2012) dan Kooten dalam Kastika (2019). Terdapat kendala eksternal yang dihadapi dalam pengumpulan data fisik dan data yuridis. Telah diterapkan solusi dalam mengatasi kendala tersebut.