Kantor Pertanahan Kulon Progo melaksanakan kegiatan Penanganan Akses Reforma Agraria di Kalurahan Gulurejo Kapanewon Lendah Kabupaten Kulon Progo. Pelaksanaan kegiatan Penanganan Akses Reforma Agraria memiliki keunikan. Keunikan tersebut terletak pada keberagaman dari UMKM anggota pembatik yang menjadi subjek penerima akses Untuk mengetahui Peran Pemimpin atau Pemerintah terkait penangan akses reforma agraria di kalurahan gulurejo kapanewon lendah kabupaten kulon progo. Untuk mengetahui dampak dari kegiatan penanganan akses reforma agraria bagi masyarakat. Untuk mengetahui apa sajakah kendala dan solusinya dalam kegiatan penanganan akses reforma agraria. Penelitian ini tergolong Jenis Penelitian Kualitatif, yang memusatkan perhatians atau kajian pada keunikan fenomena yang ada, dengan menggunakan logika ilmiah (Azwar, 1998:5). Metode penelitian yang di gunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif Menurut Jayusman dan oka (2020:15) menyatakan bahwa pendekatan deskriptif dilakukan dengan cara mencari informasi berkaitan dengan gejala yang ada, di jelaskan dengan jelas tujuan yang akan diraih, merencanakan bagaimana melakukan pendekatan, dan mengumpulkan berbagai macam data sebagian bahan untuk membuat laporan. Kegiatan Penanganan Akses Reforma Agraria yang dilaksanakan di Kelurahan Gulurejo sudah berjalan dengan baik namun kurang maksimal dikarenakan masih terdapat beberapa bagian yang belum memenuhi standar Keberlanjutan Kegiatan Penanganan Akses Reforma Agraria di Kalurahan Gulurejo. Penanganan akses reforma agraria dapat melalui program akses permodalan atau bantuan lain yang berupa kegiatan pemberdayaan masyarakat Kegiatan Penataan Akses Reforma Agraria juga mengambil peran penting dalam melakukan intervensi terhadap masyarakat untuk mampu bersaing terhadap pasar yang semakin lama semakin berkembang.