Ilmu ekonomi pembangunan terus berkembang mulai dari kaum markantilisme
hingga sejak ahli ilmu ekonomi pembangunan seperti, Adam Smith, Marx, dan
Keyness. Walaupun mereka hanya tertarik pada masalah yang sifatnya statis dan
ternyata umumnya hanya dikaitkan dengan lembaga budaya dan sosial. Tetapi
perkembangan ilmu ekonomi pembangunan makin hari semakin bertambah pesat dan
banyak dipelajari oleh orang di banyak negara baik secara teori maupun praktek
pembangunan ekonomi. Berakhirnya perang dunia II menimbulkan banyak negara berkembang
bukan jajahan terutama �negara-negara yang
berada di Afrika, Amerika Latin, maupun Asia yang sudah merdeka berusaha untuk
membangun bangsa dan negaranya sendiri agar taraf hidup serta kesejahteraan masyarakat
mereka bisa seperti yang berhasil dicapai negara maju/industri. Apalagi bagi
negara-negara bekas jajahan yang banyak akan sumber daya alam, baik sumber daya
alam yang dapat diperbaharui maupun sumber daya alam yang tidak dapat
diperbaharui.