Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) merupakan program yang dilaksanakan pemerintah dalam rangka percepatan pendaftaran tanah di Indonesia, dengan obyek pendaftaran tanah seluruh bidang tanah di wilayah Indonesia tanpa terkecuali baik bidang tanah terdaftar maupun bidang tanah yang belum terdaftar. Dalam pelaksanaannya, bidang tanah terdaftar d:temukan mengalari perubahan data fisik sctelah dilakukan pengukuran dan pemetaar ulang, sehingga perlu adanya peningkatan kualitas data fisik bidang tanah terdaftar.
Penelitian ini difokuskan pada bidang tanah terdaftar yang mengalami perubahan data fisik atau kluster 4 di Desa Bumi Jaya Kecamatan Candipuro Kabupaten Lampung Selatan. Bertujuan untuk mengetahui kualitas data sebelum pelaksanaan PTSL, upaya yang dilakukan dalam rangka peningkatan kualitas data fisik, serta basil peningkatan kualitas data fisik bidang tanah terdaftar di Desa Bumi Jaya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan studi dokurnen.
Inventarisasi data tekstuai dan data spacial, klasilikasi dan analisis data dilakukan untuk inengetahui kondisi kualitas data bidang tanah terdaftar sebelum pelaksanaan PTSL. Pcningkatan kualitas data fisik bidang tanah terdaftar dimulai dari entri Buku Tanah dan SU/GS tekstual, digitalisasi Peta Pendaftaran, pengukuran dan pemetaan, serta integrasi dan validasi data pada sistem KKP/GeoKKP. Citra Satelit Resolusi Tinggi Pleiades lB digunakan sebagai kontrol pemetaan ulang bidang tanah terdaftar yang mengalami perubahan data fisik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa di Desa Bumi Jaya terdapat 201 bidang tanah terdaftar kualitas KW 5 yang mengalami perubahan data fisik atau tidak sesuai dengan kondisi lapangan. Selanjutnya, dilaksanakan upaya peningkatan kualitas data fisik agar bidang tanah terdaftar tersebut sesuai dengan kondisi lapangan, serta dapat meningkatkan kualitas data dalam sistem KIP. Bidang tanah terdaftar kualitas KW 5 yang meningkat menjadi kualitas KW 1 sejumah 4 bidang tanah, serta 197 bidang tanah terdaftar kualitas KW 5 meningkat meniadi kualitas KW 2.