Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sangat pesat, namun tidak memberikan manfaat bagi kehidupan manusia jika ilmu pengetahuan dan teknologi tersebut tidak dilekatkan pada fokus tertentu. Salah satu fokus ilmu pengetahuan dan teknologi adalah administrasi negara, sehingga lahir ilmu administrasi negara, di mana kajian utamanya mengarah kepada menciptakan dan menggunakan instrumen pengaturan agar proses kerja sama manusia melahirkan keteraturan dalam usaha pencapaian tujuan secara maksimal dalam kuantitas maupun maksimal dalam kualitas, serta pemerataan dalam keadilan.

Kerangka teori dalam administrasi negara merupakan bentuk kesepakatan para aparatur negara atau aparatur pemerintah maupun anggota masyarakat lainnya karena tuntutan kebutuhan yang dilakukan melalui proses kerja sama balk bekerja sama-sama maupun sama-sama bekerja dengan menggunakan dua sumber daya, pertama manusia (human resourcis), kedua bukan manusia (non human resourcis) secara rasional, efisien dan efektif untuk mewujudkan kehidupan yang layak. Instrumen pengaturan merupakan hasil pemikiran, dan tindakan seseorang atau beberapa Oran, yang tertuang dalam sebuah ketentuan untuk dijadikan pedoman terhadap aktivitas manusia baik dirumuskan secarn tertulis, maupun lisan sehingga dinamika pergerakan berjalan secara teratur dan tertib.