Sebagai pengarang dan penyunting, kami berdua merasa sangat gembira bahwa buku ini, sejak pertama kali diterbitkan pada tahun 1982, telah dicetak ulang sebanyak sembilan kali. Ini menunjukkan betapa luas penggunaannya. Dari para pembaca maupun dari para peserta latihan penelitian yang diselenggarakan oleh Pusat Penelitian Kependuduk-an Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, penulis telah banyak menerima saran dan komentar yang mendorong kami untuk mengadakan perbaikan-perbaikan pada Edisi Kedua ini. Semua Bagian buku ini telah mengalami perbaikan dan penulisan kem-bali, agar uraian dalam buku ini sesuai dengan perkembangan dalam dunia penelitian sosial. Bagian 1, Bab 1 dan 4 telah diper-baiki oleh pengarang, dan Bab 2 dipecah menjadi dua bab. Pada Bab 2 diuraikan proses penelitian survai sebagai interaksi yang dinamis antara dunia teori dan dunia empiri. Pada Bab 3 dibi-carakan unsur-unsur penelitian dengan penekanan pada pene-rapannya pada penelitian yang sesungguhnya. Agar lebih dapat menjelaskan proses penentuan reliabilitas dan validitas instrumen penelitian, uraian mengenai hal itu telah ditulis kembali oleh Dr. Djamaludin Ancok. Kami harapkan uraian ini lebih mudah dipahami pembaca. Pada uraian tentang sampel juga telah diadakan perbaikan kecil mengenai patokan dalam penentuan sampel. Sejak diterbitkannya buku ini pada tahun 1983, telah terjadi perkembangan yang amat pesat dalam teknologi pengolahan data, terutama setelah komputer mikro digunakan secara meluas. Media pengolahan data yang kira-kira sepuluh tahun yang lalu masih luas digunakan oleh para peneliti sosial, seperti misalnya kartu Hollerith, sekarang sudah tidak digunakan lagi, digantikan oleh media magnetik ber-bentuk disket dan pita komputer. Dalam rangka menyesuaikan dengan perkembangan terakhir ini, Bab 11 dan Bab 12 (seka-rang Bab 12 dan Bab 13) telah dirombak dan uraian mengenai pengkodean data dan pengolahan data diarahkan pada dua cara pengolahan data, yakni pengolahan secara manual dan peng-olahan dengan komputer mikro sejenis IBM PC. Pada Bab 13 juga telah dilakukan perbaikan seperlunya. Sedangkan Bab 14, yang menguraikan metode analisa standardisasi, merupakan bab baru.