Meningkatnya kebutuhan penguasaan dan penggunaan tanah, meningkat pula permasalahan yang ti:rbul dibidang pertanahan. Untuk dapat menyelesaikan permasalahan pertanahan secara tuntas, maka pemerintah telah mengadakan perubahan secara mendasar terhadap eksistensi kelembagaan pertanahan. Perubahan bentuk organisasi untuk meningkatkan kedudukan instansi pertanahan dalam struktur pemerintahan sehingga dapat mengemban tugas dibidang pertanahan.
Pelaksanaan dari tugas-tugas dibidang pertanahan didaerah adalah Kantor Pertanahan Kabupaten;Kota. Untuk dapat mengakomodasikan keseluruhan tugas-tugas dan tanggung jawab Badan Pertanahan Nasional, maka diperlukan suatu sister:: manajemen pertanahan.
Berdasarkan hal tersebut sehingga penelitian ini diberi judul : "Sistem Manajemen Pertanahan Dalam Menunjang Pelayanan di Kantor Pertanahan Kota Jayapura Provinsi Irian
Jaya". Selanjutnya permasalahannya adalah bagaimana penerapan fungsi-fungsi manajemen dalam sistem manajemen pertanahan dalam menunjang pelayanan di Kantor Pertanahan di Kota Jayapura.
Penelitian ini bersifat deskriptif bertujuan untuk mengetahui penerapan fungsi-fungsi manajemen dalam sistem manjemen pertanahan dalam menunjang pelayanan kepada masyarakat. Sedang yang menjadi daerah penelitian adalah Kantor Pertanahan Kota 1ayapura dengan semua seksi dan sub bagian tata usaha dengan hasil-hasil yang dicapai. Data yang dibutuhkan adalah data primer dan data sekunder yang dikumpulkan melalui studi kepustakaan, studi dokumen, wawancara dan hasil kuesioner. Analisis yang digunakan adalah analisis tabulasi dalam bentuk tabel dan uraian.
Berdasarkan data yang diperoleh, setelah dianalisa dapat diambil kesimpulan sebagai berikut
1. Bahwa Kantor Pertanahan Kota Jayapura dalam melaksanakan tugasnya telah menerapkan fungsi manajemen dengan cukup baik. Hal ini terbukti dart jumlah responden menyatakan 58,10 % perencanaan cukup baik, 62,86 o pengorganisasian cukup baik, 63,33 % pembe.rian perintah cukup baik, 49,58 6 per_gkoordinasiaan kurang baik dan 57, 14 % penga:�7asan cukup baik. Secara keseluruhan didapatkan nilai rata-rata 58,20 % yang menunjukkan penerapan fungsi-fungsi manajemen pertanahan dalam menunjang pelayanan di Kantor Pertanahan Jayapura cukup baik.
2. Hasil-hasil yang telah dicapai dikatakan cukup baik. Hal
ini terbukti dan i nilai rata-rata dari hasil yang
dicapai masing-masing seksi dan sub bagian tata usaha
sebesar 56,58 % apabila dimasukan dalam klasifikasi
penilaian termasuk dalam klasifikasi cukup baik.
Pada akhir penulisan ini penulis menyarankan bahwa kepada seluruh pejabat dan karyawan Kantor Pertanahan Kota Jayapura agar lebih melakukan pendekatan kepada masyarakat melalui penyuluhan untuk meminimalisasi permasalahan dibidang pertanahan.