Ir. MUHAMMAD HATTA RAJASA, lahir di s Palembang, Sumatera Selatan, 18 Desember
1953, sebagai anak kedua dari 12 bersaudara Usai menamatkan pendidikan dasar dan me-nengah, is melanjutkan studi di ITB dengan
mengambil jurusan teknik perminyakan pada tahun 1973. Semasa kuliah, is pernah menja�bat sebagai Waka Himpunan Mahasiswa Teknik Perminyakan ITB, Senator Mahasiswa ITB, dan aktivis Masjid Salman Bandung. Lulus dari ITB, pola sikapnya yang lebih suka untuk hidup mandiri,telah menjadikannya memilih profesi sebagai wirausaha (entrepreneur). Kariernya di dunia usaha, terbilang sukses, sejak tahun 1982 sampai 2000 is menjabat Presiden Direktur Arthindo. Sebelumnya, is juga pernah menjabat Wakil Manager Teknis PT Meta Epsi, perusahaan pengeboran
minyak. .
Ketika euforia reformasi bergulir, is ikut terlibat aktif membidani gerakan reformasi tahun 1998 dan bergabung dengan Partai Amanat Nasional. Sebagai seorang profesional yang mengedepankan totalitas dalam menunaikan semua tugas profesinya, setelah is terjun sebagai politisi, maka is memilih untuk mengundurkan diri dari profesi wirausaha yang pernah digeluti sebelumnya.
Sebagai politisi is selalu mengedepankan dua karakter utama, yaitu konsistensi dalam berprinsip; dan selalu menjaga etika berpolitik yang santun. Dua karakter utamanya itu, didukung kapasitas manajerialnya ketika aktif di dunia usaha, menjadikannya mampu menunaikan tugas sebagai Menteri Riset dan Teknologi/Kepala BPPT di era Kabinet Gotong Royong (2002-2004). Embanan tugas sebagai Menristek/Ka BPPT juga menuai prestasi internasional, ketika is pernah terpilih sebagai Presiden ke-46 IAEA.
Ketika terjadi perguliran pimpinan nasional di bulan Oktober 2004, is dipercaya oleh Presiden terpilih tahun 2004, Dr. Susilo Bambang Yudhoyono, untuk menduduki jabatan sebagai Menteri Perhubungan (2004-2007).
Ketika panggilan negara mengharuskannya untuk beralih tugas menjadi Mensesneg pada pertengahan 2007, is menunaikannya dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab. Sebagai sosok yang dianugerahi bakat multitalenta dan memiliki karakter pekerja keras, is terbukti sanggup memberikan pelayanan teknis.maupun administratif kepada Presiden dan Wakil Presiden, serta semua tugas pokok dan fungsi Sekretariat Negara lainnya dengan balk.